Merintihlah jiwa,
Diguris bersalah yang menggaris dalam
Menangislah,
Luahkan resah yang menggundah
Bila palitan noda dunia,
Menempel tebal menampal,
Merataplah roh yang berjasad,
Biar terampun dosa yang banyak menggunung.
Luahkan resah yang menggundah
Bila palitan noda dunia,
Menempel tebal menampal,
Merataplah roh yang berjasad,
Biar terampun dosa yang banyak menggunung.
Tuhan pemilik nyawa,
Ada waktunya siang memimpin ke alpa,
Sibuk melelahkan tubuh,
Sehingga perintahMu disambil lewakan.
Malam masih celik ini,
Nafas masih diizinkan,
Syukur diucapkan,
Tuntunlah hati ini,
Padamkan resah tentang negeri sementara,
Khusyukkan amal,
Buat bekal perjalanan yang jauh nanti,
Menuju ke negeri abadi.
Ada waktunya siang memimpin ke alpa,
Sibuk melelahkan tubuh,
Sehingga perintahMu disambil lewakan.
Malam masih celik ini,
Nafas masih diizinkan,
Syukur diucapkan,
Tuntunlah hati ini,
Padamkan resah tentang negeri sementara,
Khusyukkan amal,
Buat bekal perjalanan yang jauh nanti,
Menuju ke negeri abadi.
No comments:
Post a Comment